Home tiar

Pengikut

Tamu

lihat jumlah pengunjung
Flag Counter

List Label

Blog

Selasa, 06 November 2012

Rasa Cinta Pertama

2 komentar






Aku tak seperti biasanya mengalami hal yang seperti ini, dimana aku tak mengerti betapa kuatnya getaran-getaran hatiku saat aku melihat sesosok wanita cantik yang pada awalnya aku tak kenal dia.  Kucoba untuk mencari tahu sebenarnya apa yang sedang ku alami dan ada perubahan apa dalam diriku ini, ada tingkah yang sedikit berbeda dariku saat aku sedang menatap seorang wanita yang sangat mempesona, sesungguhnya aku ingin mengatakan sesuatu kepada wanita itu tetapi aku belum tahu siapa dirinya dan akupun belum berani untuk mengungkapkan rasa ku.
                  Seiring bergilirnya waktu hari demi hari terus berganti, tak habis rasaku hanya untuk memikirkan wanita itu. Sungguh hatiku terasa luluh dari awal aku melihat sosok dirinya yang cantik penuh pesona dan sangat anggun, ku bertanya pada diriku sendiri ‘’Apakah aku menginginkanya?”.
Fikiran ku terus bertuju kepadanya hingga membuat tingkah ku sedikit aneh saat aku membayangkan wajahnya.
                Dua minggu telah berlalu belum ada sedikitpun usaha ku untuk coba mendekati dia, dan inilah saatnya aku akan melakukan apa yang seharusnya aku coba sebelum waktunya terlambat,tanpa bantuan seorang  teman aku akan berusaha  mendekati wanita itu sendiri karena aku yakin aku bisa. Perlahan tapi pasti berbagai cara telah ku kerahkan untuk mengalihkan pandangannya kepada diri ku, aku mencoba mengikuti langkah kakinya disaat ia sedang berjalan menuju ke suatu tempat kemana ia melangkah, tak letih aku menelusuri dan mengikuti jejak langkah kakinya tanpa sepengetahuan wanita tersebut. Aku pun merasa takut jika apa yang aku lakukan ini salah dan tak membuatnya suka pada ku, maka sia-sia semua perjuangan ku untuk mendekati dia.
                Semakin hari semakin tak pernah sabar aku untuk mencarinya kembali hingga aku bisa dekat dan tahu siapa dirinya, aku sangat ingin memilikinya. Tanpa basa basi aku coba untuk menyapa dirinya disaat ia lagi berada di dekat ku,  dada ku semakin terasa dagdigdug  berdetak kencang saat ia menatap wajah ku sambil tersenyum. Wanita cantik itu tidak berkata-kata hanya saja ia membalas sapa ku dengan senyuman manis dari wajahnya,  semua terasa seperti di dalam mimpi saat ia tersenyum pada ku. Hanya itu yang aku dapatkan dari sekian usaha yang aku lakukan untuk bisa  kenal  lebih dekat dengan dirinya, tapi semua nya tak sia-sia dan justru aku bangga karena aku telah berani melakukanya sendiri.
                Tak pernah kubayangkan sebelumnya tentang rasa ini, mungkin benar aku sedang merasakan indah nya jatuh cinta, cinta pertama yang belum pernah kubayangkan sampai saat ini. Yang seharusnya aku ketahui bahwa cinta itu tak harus memiliki.



karya tulis :
Cerpen.          
Karya :
GustiarDwi Saputra.s


Read more

Jumat, 02 November 2012

Aku Ingin Bebas Berkarya

1 komentar



 Disaat aku merasa bosan di dalam rumah, aku sering pergi keluar untuk mencari ketenangan dan kesenangan menuju  tempat-tempat yang menurutku itu lebih baik.
 Tanpa izin pada ibu aku pun bergegas melangkah dengan pasti  mencari kebebasan dan mencoba untuk menghibur diriku sendiri . Semua terasa lebih baik walaupun tak seberapa kesenangan yang kudapatkan, penuh percaya diri kujalani hari ini dengan begitu semangat tanpa ada yang menggangu dan tak ada satupun yang menjadi penghalang bagi kesenangan ku.
                Dalam fikirku betapa sulitnya jika aku ingin mendapatkan dari apa yang aku inginkan dengan hanya mengucapkan suatu keinginan saja tanpa ada usaha yang kulakukan maka itu hanya sia-sia saja, lalu akupun mencari cara bagaimana agar aku bisa mencapai semua keinginanku. Tanpa fikir panjang akupun mencoba untuk membuat sebuah karya, lalu munculah beberapa pertanyaan-pertanyaan  yang melintas difikranku apakah isi pertanyaan itu.  Yaitu , Karya apa yang akan aku buat?  Lalu apakah aku yakin aku bisa membuat dan menyelesaikannya dengan baik? Dan apakah semudah yang aku bayangkan untuk membuat sebuah karya dengan baik tanpa sebuah pengalaman, oleh orang yang seperti aku?
                Dan akupun hanya membayangkan jika untuk melakukan sesuatu dengan baik tanpa sebuah pengalaman, itu akan menjadi pelajaran buat diriku saja dimana aku harus lebih belajar lagi untuk mendapatkan sebuah pengalaman tentang apa yang aku ingikan.
                Pada suatu hari aku sedang duduk dihalaman rumah dengan sedikit teh hangat dan pemandangan yang begitu penuh keindahan yang menghiasi tempat bersantaiku hari ini, tapi aku tidak sedang beristirahat namun aku sedang memikirkan tentang pengalaman apa yang telah aku miliki saat ini. Penuh rasa keraguan di dalam benakku tentang pengalaman,mungkin aku belum memiliki banyak pengalaman tapi aku yakin aku bisa mencari pengalaman itu dengan serius dan sungguh-sungguh tanpa ada satupun orang yang menghalangiku. Pengalaman apa yang akan aku raih, yaitu pengalaman dimana aku harus paham dan mengerti tentang cara untuk membuat sebuah karya dengan baik dan dapat disenangi banyak orang.

                Setelah aku yakin bahwa aku bisa melakukannya tanpa sebuah pengalaman akupun mencoba untuk membuat sebuah kata-kata contohnya seperti puisi, dan ternyata tidaklah mudah untuk menentukan kata-kata yang baik tanpa penguasaan pengalaman dan belajar.  Untuk membuat puisi saja aku harus mengunakan perasaan yang tinggi agar isi dari puisi tersebut dapat menjadi hidup dan sangat menjiwai yang mampu membuat si pembaca dan pendengar merasa haru.
                Begitu pula selanjutnya aku ingin mencoba untuk membuat sebuah lirik lagu, yang nanti nya lagu itu akan aku buat sesuai dengan cerita sehari-hariku, penuh dengan perasaan akupun membuat lirik tersebut.
                Penuh cerita dalam hidupku dan cerita itulah yang akan kulantunkan dalam  lirik lagu yang nantinya aku ciptakan, dengan penuh imajinasi  aku menyusun  kata demi kata dengan baik. Sambil melamun aku memikirkan kata-kata untuk lirik tersebut, melalui cerita keseharianku yang pernah terjadi.
                Tak lama kemudian disaat aku hampir menyelesaikan lirik laguku, saat itu tiba-tiba datanglah seorang anak kecil dan mencoba menghampiriku  ia bertanya kepadaku, “hei sedang apa kamu.. “ dengan sedikit tanya yang keluar dari mulut anak tersebut, hal itu dapat mengacaukan konsentrasiku.  Akupun tak menghiraukan dirinya,  lalu ia menjahiliku dengan sedikit tonjokan-tonjokan kecil dari tangannya yang mengenai tubuhku sehingga aku merasa terganggu dan menyudahi  karya lirik yang telah aku rangkai tadi. Sempat kujawab pertanyaannya (“Aku sedang membuat sebuah lirik lagu  dan kau tak perlu tahu apa judulnya”) itu jawabku untuknya.
                   Dan pastinya akan membutuhkan waktu lama dan fikiran yang tenang untuk menyelesaikanya dengan baik. Lalu aku akan melanjutkannya nanti disaat waktu luang dan ditempat yang tenang.
                  Kemudian anak itupun pergi dengan senyuman sambil berkata dan berteriak bahwa .”Aku akan seperti kamu jika aku sudah besar nanti !!! ”.



karya tulis : Cerpen.
Karya : GustiarDwi Saputra.s


Read more

Gustiar | Blogger | Login © 2012